Setelah dihebohkan dengan kericuhan yang terjadi di Mako Brimob, publik kembali dikejutkan dengan aksi terorisme bom Surabaya dan Sidoarjo. Aksi bom bunuh diri yang menelan korban jiwa tersebut akhirnya mendapat perhatian Presiden Jokowi.
Seperti yang dilansir dari Merdeka, Jokowi mengutuk keras aksi terorisme yang terjadi belakangan ini. Nggak cuma itu saja, presiden bernama lengkap Joko Widodo ini juga menilai jika aksi terorisme hanya akan dilakukan oleh seorang pengecut.
"Ini adalah tindakan pengecut! Tindakan yang tidak bermartabat, tindakan yang biadab," tegas Jokowi kepada rekan-rekan media saat ditemui di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat pada hari ini, Senin (14/5).
Tak hanya berhenti sampai di situ saja, Jokowi juga menyampaikan jika aksi terorisme semacam ini harus segera dibasmi hingga ke akar-akarnya. Segala bentuk aksi teror yang meresahkan harus dihentikan sebelum munculnya korban jiwa.
"Kita akan lawan terorisme dan kita akan basmi sampai ke akar-akarnya. Saya sampaikan kepada polisi, saya perintahkan Kapolri untuk tidak ada kompromi dalam melakukan tindakan-tindakan di lapangan untuk membereskan aksi terorisme ini," pungkasnya.
Hingga saat ini keamanan di Surabaya dijaga dengan sangat ketat. Jalanan pun dilaporkan sepi karena sekolah telah diliburkan. Dari yang beredar di media, beberapa mall juga dilaporkan sepi pengunjung usai aksi teror bom bunuh diri ini.
0 comments:
Post a Comment